Pergelangan tangan sakit merupakan kondisi medis pada pergelangan tangan akibat cedera atau penyakit tertentu.
Pergelangan tangan yang terasa sakit juga terjadi akibat tekanan dari gerakan berulang pergelangan tangan, seperti pada pemain bulu tangkis atau pekerjaan lainnya.
Sakit pergelangan tangan yang sakit dapat disebabkan banyak faktor, oleh karenanya memerlukan pemeriksaan seksama dokter untuk menentukan penyebab pasti nyeri. Dari anamnesis klinis tersebut, dokter selanjutnya dapat menentukan jenis pengobatan yang tepat untuk mengatasi nyeri pada pergelangan tangan pasiennya.
Sakit Pergelangan Tangan, Ini Gejalanya
Rasa nyeri pada pergelangan tangan dapat berupa nyeri seperti tertarik atau sakit yang tajam seperti tertusuk. Rasa sakit sifatnya bisa sementara atau berkepanjangan. Tingkat nyeri tiap orang juga berbeda, bisa ringan atau hanya pada saat menekuk pergelangan tangan, atau terasa sangat sakit yang menyebabkan penderitanya tidak dapat memegang benda.
Tergantung dari penyebabnya, beberapa faktor dapat menyertai rasa sakit pada pergelangan tangan, seperti:
- Pegal, kesemutan, hingga mati rasa pada pergelangan tangan
- Jari-jari tangan mengalami pembengkakan
- Rasa kaku pergelangan tangan atau pangkal jari
- Pergelangan tangan mengalami kemerahan, dengan pembengkakan hingga memar
- Muncul pembengkakan pada pergelangan tangan
- Pergelangan tangan terasa hangat
- Demam
Kapan Harus Ke Dokter?
Tidak semua pasien dengan pergelangan tangan yang nyeri harus menemui dokter. Umumnya nyeri pada pergelangan tangan akan hilang dengan sendirinya dalam waktu 2 minggu. Tetapi, ketika nyeri sudah lebih dari 2 minggu namun tidak adaperubahan ke arah yang lebih baik, Anda sebaiknya ke dokter. Berikut ini beberapa kondisi yang juga membutuhkan konsultasi dengan dokter lebih lanjut, antara lain;
- Saat nyeri pergelangan tangan mengganggu aktivitas harian Anda
- Nyeri bertambah parah dari waktu ke waktu tanpa perbaikan
- Rasa kesemutan atau mati rasa pada tangan hingga pergelangan tangan yang tidak kunjung hilang atau lebih dari 2 minggu
- Sakit pada pergelangan tangan membuat Anda linglung atau pusing
- Kondisi tangan yang sakit berubah warna menjadi pucat hingga kebiruan
Dari beberapa literatur medis yang ada penyebab sakit pergelangan tangan umumnya adalah osteoarthritis dan rheumatoid arthritis. Kedua penyakit ini menimbulkan gejala berkepanjangan. Periksakan kondisi Anda secara lebih baik ke dokter untuk dilakukan evaluasi dan terapi yang adekuat.
Baca juga : Syaraf kejepit di leher
Penyebabnya Apa Saja?
Terdapat beberapa macam faktor yang menyebabkan pergelangan tangan sakit, diantaranya:
- Cedera pergelangan tangan bisa menyebabkan sakit yang sangat mengganggu aktivitas harian. Cedera pergelangan tangan dapat disebabkan beberapa hal, diantaranya; Adanya benturan, keseleo, retak, atau patah terutama karena Anda terjatuh dengan posisi salah dan menjadikan tangan sebagai tumpuan. Aktivitas berulang dapat menyebabkan pergelangan tangan sakit. Aktivitas berulang dimaskud meliputi bermain tenis, menyetir, atau memainkan alat musik seperti biola.
- Penyakit tertentu. Selain cedera, ada beberapa penyakit yang dapat menyebabkan nyeri pergelangan tangan, antara lain: Rheumatoid arthritis. Rheumatoid arthritis atau dikenal sebagai (OA) disebabkan gangguan sistem kekebalan tubuh. Penyakit radang sendi OA dapat terjadi pada satu atau kedua pergelangan tangan.
Osteoarthritis. Osteoarthritis terjadi saat tulang rawan menipis. Orang yang pernah mengalami cedera pergelangan tangan lebih berisiko mengalami osteoarthritis. Carpal tunnel syndrome. Carpal tunnel syndrome terjadi akibat tekanan saraf pergelangan tangan. Rasa sakit akan bertambah berat saat pergelangan tangan ditekuk. Tendonitis. Tendonitis umumnya menyebabkan jaringan yang mengikat tulang dan otot (tendon) mengalami pembengkakan yang selanjutnya memicu rasa sakit. Kista ganglion. Kondisi ini umumnya terjadi pada sisi bagian atas pergelangan tangan. Rasa sakitnya kista ganglion meningkat ketika penderita melakukan aktivitas. Penyakit Kienbock. Kondisi ini menyebabkan kerusakan berkelanjutan dari tulang-tulang kecil di pergelangan tangan.
Faktor Risiko
Sakit pada pergelangan tangan dapat menimpa siapa saja. Setidaknya, terdapat beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko sakit pada pergelangan tangan, antara lain:
- Sering melakukan olahraga yang mengakibatkan tekanan berulang pada pergelangan tangan, misalnya, golf, gimnastik, bowling dan sepak bola
- Melakukan aktivitas yang membutuhkan pengulangan pergerakan tangan, seperti menggunting rambut hingga menganyam
- Orang dengan riwayat penyakit diabetes, kegemukan, gondok, atau kehamilan
Diagnosis Sakit Pergelangan Tangan
Tahap awal pemeriksaan, dokter Anda menanyakan gejala, riwayat kesehatan, riwayat kecelakaan atau cedera sebelumnya. Selanjutnya, dokter mungkin melakukan pemeriksaan fisik pergelangan tangan penderita.
Dokter memeriksa pergelangan tangan yang terlihat bengkak, atau bentuk yang tidak normal, atau saat dokter menyentuh area itu terasa hangat.
Pasien kemungkinan akan diminta dokter menggerakkan pergelangan tangannya untuk melihat apakah ada penurunan kemampuan atau kekuatan tangan. Dokter kemungkinan meminta pasien menjalani pemeriksaan penunjang dengan beberapa metode berikut:
- Tes radiologi. Pemeriksaan ini dilakukan dengan beberapa metode diantaranya Rontgen, CT scan, MRI, atau USG. Pemeriksaaan radiologi bertujuan mendapatkan gambaran kondisi tulang belakang dan jaringan sekitarnya secara detail, sehingga dokter mengetahui kondisi pasien secara lebih pasti.
- Artroskopi. Jika pemeriksaan radiologi belum dapat menentukan diagnosis. Pada prosedur ini, dokter menggunakan alat khusus bernama artroskop yang masuk ke dalam pergelangan tangan pasien. Alat ini berbentuk tabung kecil yang memiliki kamera mikro, melalui sayatan pada kulit pasien.
- Tes saraf. Dengan bantuan elektromiografi, terutama saat nyeri pergelangan tangan kemungkinan adalah carpal tunnel syndrome (CTS). Elektromiografi untuk memeriksa sinyal listrik oleh otot dan untuk mengetahui fungsi saraf pasien.
Terapi Rasa Sakit pada Pergelangan Tangan
Tidak semua pergelangan tangan yang nyeri membutuhkan pengobatan khusus. Pengobatan nyeri pada pergelangan tangan dapat berupa pengobatan mandiri, obat-obatan, serta operasi tergantung penyebab dan tingkat keparahan gejala. Berikut ini pengobatan untuk nyeri pergelangan tangan:
- Rehabilitasi mandiri
Cedera pada pergelangan tangan ringan dapat sembuh sendiri, atau cukup kompres dengan es, bebat dengan perban elastis. - Terapi Obat
Dokter dapat memberikan obat pereda nyeri, seperti ibuprofen atau parasetamol, untuk mengurangi rasa nyeri pada pergelangan tangan pasien. - Bidai
Dokter mungkin melakukan pemasangan bidai atau gips, saat terjadi retak atau patah pada pergelangan tangan. Penggunaan bidai bertujuan sebagai penyangga tulang yang patah agar tidak bergerak. - Operasi
Jika nyeri pergelangan tangan akibat tulang retak, carpal tunnel syndrome, dan ketika tendon atau ligamen robek. Lamina pain and spine center menggunakan teknologi minimally invasive untuk mengatasi kondisi nyeri pergelangan tangan pasien.
Pencegahan
Pencegahan sakit pergelangan tangan sesuai dengan penyebab utamanya. Asupan kalsium, agar tulang lebih kuat dapat mencegah terjadinya nyeri pada pergelangan tangan. Orang dewasa umumnya memerlukan 1000-1200 mg kalsium per hari, sedangkan anak-anak membutuhkan sekitar 1300 mg kalsium per hari.
Asupan kalsium bersumber dari susu, biji-bijian dan lainnya.
Ada beberapa langkah untuk membantu mencegah nyeri pergelangan tangan diantaranya:
- Lebih hati-hati dalam beraktivitas yang menggunakan tangan secara berulang
- Gunakan alat pelindung pergelangan tangan saat melakukan aktivitas yang berisiko menyebabkan cedera. Misalnya, ketika bermain sepak bola atau bersepeda.
- Menghindari posisi tangan yang salah, seperti contoh ketika sedang mengetik, pastikan pergelangan tangan pada posisi rileks dan gunakan bantalan pergelangan tangan. Selain itu ketika sedang mengetik, istirahatkan tangan secara berkala.