Infeksi tulang bisa disebabkan oleh penyebaran hematogen (melalui darah) dari fokus infeksi di tempat lain (misalnya Tonsil yang terinfeksi, lepuh, gigi terinfeksi, infeksi saluran nafas atas). Infeksi tulang kita juga kenal sebagai osteomielitis. Yang terjadi akibat penyebaran hematogen biasanya terjadi ditempat di mana terdapat trauma dimana terdapat resistensi rendah kemungkinan akibat trauma subklinis (tak jelas).
Infeksi dapat berhubungan dengan penyebaran infeksi jaringan lunak (mis. ulkus dekubitus yang terinfeksi atau ulkus vaskuler) atau kontaminasi langsung tulang (mis, fraktur ulkus vaskuler) atau kontaminasi langsung tulang (mis. Fraktur terbuka, cedera traumatik seperti luka tembak, pembedahan tulang).
Penyebab
Orang yang beresiko tinggi mengalami infeksi adalah mereka yang nutrisinya buruk, lansia, kegemukan atau penderita diabetes. Selain itu, pasien yang menderita artritis reumatoid, telah di rawat lama dirumah sakit, mendapat terapi kortikosteroid jangka panjang, menjalani pembedahan sendi sebelum operasi sekarang atau sedang mengalami sepsis rentan mengalaminya.
Demikian halnya pasien yang menjalani pembedahan ortopedi lama, mengalami infeksi luka mengeluarkan pus, mengalami nekrosis atau dehisensi luka, atau mereka dengan evakuasi hematoma pasca operasi.
Gejala Infeksi Tulang
Lokasi tulang yang mengalami infeksi
Gejala yang terjadi pada orang yeng terkena infeksi, umumnya merasakan sakit pada tulang belakang atau punggung serta mengalami demam.
Pada infeksi akut, gejala demam terjadi secara tiba tiba, area yang mengalami infeksi biasanya akan membengkak serta lembut saat disentuh. Kesulitan bergerak, serta adanya pembenkakan kelenjar getah bening di dekat bagian tulang yang mengalami terinfeksi.
Sementara itu pada penyakit infeksi tulang kronis, gejala yang dapat terlihat diantaranya adalah;
- Nyeri tulang belakang
- Perasaan lelah yang terjadi secara terus menerus
- Nanah mengalir dari saluran sinus
- Pembengkakan pada area infeksi
- Perubahan kulit
- Keringat berlebihan
- Tubuh mengalami panas dingin
Pengobatan dan Perawatan
Dalam mengatasi infeksi biasanya pasien akan segera diberikan antibiotik. Tujuannya adalah untuk menghentikan penyebaran membunuh kuman ( bakteri ) yang sering menyebabkan infeksi.
Penderita mungkin harus minum antibiotik selama 4-6 minggu tetapi, jika Anda memiliki infeksi berat, bisa saja pasien harus mengkonsumsi obat antibiotik hingga dua belas minggu. Hal ini untuk memastikan semua infeksi telah hilang.
Untuk mengontrol rasa sakit pasien biasanya akan diberi obat penghilang rasa sakit. Jika pasien terinfeksi pada tulang panjang (seperti tangan atau kaki), tulang punggung, pasien dapat dilengkapi belat agar tidak terlalu banyak bergerak yang dapat memperburuk kondisinya.
Selain antibiotik, sebagian penderita memelukan tindakan operasi dan bahkan harus diamputasi seperti pada tulang kaki. Operasi dilakukan jika pada infeksi terdapat abses, yang perlu cepat dikeringkan. Selain itu, operasi perlu dilakukan jika infeksi menekan atau mengganggu struktur penting tubuh lainnya. Operasi juga perlu dilakukan pada infeksi tulang kronis. Jangan ragu untuk mengonsultasikan nyeri Anda bersama Lamina Pain and Spine Center.