Ada banyak hal yang bisa menjadi faktor penyebab saraf kejepit di bokong. Misalnya, mengangkat benda berat dengan posisi yang salah atau karena cedera berolahraga. Saraf kejepit di bokong dapat menimbulkan gejala yang bervariasi, salah satunya yaitu skiatika. Ketika Anda mengalami skiatika, maka rasa nyerinya bisa menjalar mulai dari bokong, tungkai hingga jari kaki. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui apa penyebab dan gejalanya untuk penanganan yang tepat.
Penyebab Umum Saraf Kejepit Bokong
Kondisi berikut ini dapat menyebabkan saraf kejepit di bokong, antara lain:
- Trauma atau cedera tulang belakang
- Kelainan pada bentuk tulang belakang
- Duduk lama dengan posisi yang sama
- Penyempitan saraf tulang belakang
- Kelebihan berat badan atau obesitas
Gejala yang Dirasakan
Saat Anda mengalami saraf kejepit bokong, biasanya akan timbul berbagai gejala seperti berikut:
- Nyeri dan rasa kaku pada bagian pinggul dan bokong
- Nyeri menjalar mulai dari bokong ke bagian paha, betis hingga kaki
- Kesemutan dan kebas yang menjalar hingga ke kaki
- Rasa sakit yang terasa saat duduk karena adanya tekanan pada muskulus piriformis
- Sakit pinggang hebat
- Nyeri saat duduk ataupun berjalan
- Kelemahan otot
Gejalanya dapat membaik jika Anda melakukan perawatan mandiri di rumah. Namun, kondisi yang semakin memburuk sebaiknya mendapatkan penanganan yang tepat oleh dokter spesialis bedah saraf terpercaya di Lamina Pain and Spine Center.
Metode Pengobatan Terkini dengan PLDD
Setelah Anda terdiagnosa dengan saraf kejepit bokong, dokter akan menyarankan beberapa pengobatan. Di Lamina Pain and Spine Center, kami memiliki metode terkini untuk mengatasi saraf kejepit bokong.
PLDD atau Percutaneous Laser Disc Decompression adalah prosedur minimal invasif tanpa operasi yang lebih minim risiko. Biasanya, PLDD dilakukan ketika kondisi saraf kejepit belum terlalu parah dan belum menimbulkan komplikasi.
PLDD bekerja dengan cara menyuntikkan sinar laser sebesar 1200 Joule untuk mengempiskan bantalan tulang yang menonjol dan menekan saraf. Sinar laser yang menghasilkan energi panas inilah yang akan menyusutkan bantalan tulang sehingga tidak lagi menekan saraf dan nyeri pun menghilang.
Jika Anda memilih PLDD, ada banyak kelebihan yang bisa didapatkan, seperti waktu tindakan yang lebih singkat, minim risiko komplikasi, tidak merusak jaringan di sekitarnya, dan masa penyembuhan yang lebih cepat.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang saraf kejepit dan teknik PLDD, Anda bisa menghubungi Assistance Center Lamina di nomor 021-7919-6999. Atau bisa juga chat kami melalui whatsapp di nomor 0811-1443-599.
Anda bisa datang langsung ke Klinik Lamina Pain and Spine Center yang berlokasi di Mampang, Cibubur, Pulomas, maupun Kuningan. Namun, jika terkendala jarak, silakan melakukan telekonsultasi langsung dengan dokter spesialis bedah saraf kami untuk diagnosa dan penanganan yang tepat.
Semoga sehat selalu!
Baca juga: Obat Tradisional Sembuhkan Saraf Kejepit di Bokong, Apakah Ampuh?