Apa Chondromalacia Patella Itu?
Chondromalacia patella atau kondromalasia patella adalah kondisi melunaknya lapisan tulang rawan (kartilago) pada bagian bawah/ belakang tempurung lutut (patella).
Tulang rawan atau kartilago ini merupakan jaringan halus dan padat yang melindungi tulang-tulang saat bergesekan, misalnya pada tempurung lutut dan tulang-tulang lain pada sendi lutut.
- Kondisi ini lebih rentan pada usia remaja, terutama penggemar lari atau jogging
- Gejala utamanya, nyeri tumpul atau terasa tajam di lutut
- Nyerinya kemungkinan karena tempurung lutut agar bergeser dari tempat semula
- Penanganannya bisa berupa latihan/gerakan, kompres dingin, obat-obatan antinyeri, dan kadang perlu tindakan lainnya yang akan dilakukan dokter dan disesuaikan.
Apa Penyebab Chondromalacia Patella?
Penyebab chondromalacia patella adalah aktivitas yang banyak melibatkan gerakan menekuk lutut sehingga bagian bawah/ belakang lutut ini akan menggores atau mengikis tulang lutut. Bila berlangsung lama dapat merusak dan mengikis kartilago di bawah tempurung lutut. Aktivitasnya seperti :
- Lari
- Jongkok
- Lompat
Cedera atau injuri lutut sehingga menyebabkan bergesernya tempurung lutut dari tempatnya (dislokasi) dan fraktur (retak) juga dapat memicu timbulnya kondisi ini
Chondromalacia Patella dan Usia
- Dapat terjadi di kelompok usia lanjut (≥ 40 tahun) ketika kartilago mulai rusak akibat proses pemakaian terus menerus (wear and tear), dan juga terjadi di semua jaringan tubuh. Kartilago lutut merupakan mula lokasi kartilago yang mengalami kerusakan, dan secara perlahan menjadi progresif sehingga memicu timbulnya artritis (peradangan) di sendi lutut.
- Chondromalacia patella umum terjadi pada usia remaja (terutama perempuan), karena di usia ini masih dalam proses pertumbuhan yang cepat sehingga tekanan ke lutut berlebihan atau ketidakseimbangan lutut sehingga kartilago di area tempurung lutut berisiko mengalami pelunakan dan penipisan.
Apa Gejala Chondromalacia Patella?
- Nyeri tumpul atau tajam di belakang atau area sekitar lutut
- Nyeri terasa di bagian depan lutut
- Sakit terasa setelah duduk atau berdiri lama
- Biasanya tidak disertai dengan bengkak lutut
- Nyeri dirasakan hanya di salah satu lutut, jarang di kedua lutut
Aktivitas yang Memperburuk Chondromalacia Patella
- Naik dan turun tangga
- Jongkok
- Berlutut
- Berlari
- Melompat
- Duduk menekuk lutut dalam waktu lama
- Mengenakan sepatu hak tinggi
Olahraga yang Berisiko Memperburuk Nyeri Chondromalacia:
- Voli
- Sepak bola
- Basket
- Lari marathon
- Stair stepper
Diagnosis Chondromalacia Patella
Dokter akan melakukan :
- Pemeriksaan fisik
- Pemeriksaan penunjang atau radiologis: 1. Rontgen, untuk melihat kemungkinan adanya peradangan atau trauma/cedera; 2. Pemeriksaan darah, melihat ada tidaknya proses inflamasi atau peradangan; dan 3. MRI untuk melihat gambaran lengkap akan tendon atau jaringan sekitar lutut
Penanganan di Rumah, Atasi Chondromalacia Patella
Tips sehat berikut dapat membantu meredakan nyeri:
- Kompres dingin area lutut beberapa kali sehari dan dilakukan selama beberapa hari sesuai anjuran dokter
- Minum obat pereda nyeri yang diresepkan dokter
- Menjaga berat badan tetap ideal
- Lakukan aktivitas dan istirahat tetap dalam porsi seimbang
- Melakukan latihan fisik yang dianjurkan dokter
- Mengurangi gerakan-gerakan tertentu yang memicu rasa nyeri, seperti jongkok, naik turun tangga
Pilihan Penanganan Non-Bedah
Penanganan berikut dapat membantu meredakan nyeri akibat kondisi ini. Dilakukan oleh dokter dan sesuai dengan hasil pemeriksaan fisik dan pemeriksaan radiologis:
- Injeksi steroid
- Suntikan asam hyaluronat (viscosuplementasi)
- Injeksi platelet rich plasma (PRP)
Gerakan atau Latihan Untuk Cegah dan Atasi Nyeri
1. Short-arc extensions yang dapat Anda lakukan dengan duduk atau berbaring. Letakkan handuk yang digulung di bawah paha saat Anda mengangkat paha selama 5 detik. Setelah itu turunkan kaki sambil menekuk lutut. Lakukan 10 kali, kaki kiri dan kanan bergantian.
2. Straight-leg raise, mengangkat kaki sambil berbaring. Tahan posisi ini 5 detik dan turunkan perlahan. Selanjutnya ulangi 10 kali bergantian kaki kiri dan kanan, dua kali sehari.
3. Quadriceps isometric exercises. Luruskan kedua kaki sambil duduk. Kencangkan otot paha depan dan tekan lutut ke lantai. Selanjutnya Tahan selama 5 detik dan ulangi 10 kali setiap kaki (kiri dan kanan) dua kali sehari.
4. Sepeda statis dapat membantu memperbaiki toleransi aktivitas fisik tanpa membebani lutut Anda. Selanjutnya Atur posisi duduk senyaman mungkin supaya kaki lurus saat mengayuh ke arah bawah. Lakukan 15 menit per hari dan secara bertahap tingkatkan hingga 30 menit.
Sebelum melakukan semua gerakan, yuk konsultasikan dengan dokter rehabilitasi medik di Lamina.
4 Comments
Pingback: Penyakit Gangguan Tidur Berjalan » Endoscopy Peld
Pingback: Tangan Sering Kesemutan Saat Naik Motor » Endoscopy Peld
kuntari
Dear dokter
Saya ingin bertanya, keluhan saya nyeri dan setleh di MRI adapun hasilnya
sEDIKIT cAIRAN DI ANTERIOR PATELLA DAN HOFFA FAT PAD YANG MENGESANKAN RUPTUR HOFFA FAT PAD. DEFEK 5 MM KARTILAGO POSTTERIOR LETRAL PATTELA DAN PENIPISAN SERTA RUPTUR KARTILAGO ASPEK MEDIAL CONDYLUS
Apakah perlu operasi atau cukup di suntik
terima kasih
Admin Lamina
Modalitas terapi beragam, beberapa pasien yang menolak dilakukan terapi operasi mungkin akan memilih untuk dilakukan terapi lain seperti injeksi, sebaiknya datang ke klnik kami untuk dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebagai second opinion dari pemeriksaan atau diagnosis medis sebelumnya. Terimakasih