4 Cara Mencegah Carpal Tunnel Syndrome Penyebab Tangan Sakit

Carpal Tunnel Syndrome (CTS) terjadi akibat saraf median yang melintang melewati struktur pergelangan tangan membentuk terowongan (carpal tunnel), mengalami tekanan berlebihan. Biasanya kondisi ini menyerang orang-orang yang bekerja sebagai penulis, kasir, dan pekerjaan lainnya yang mengandalkan kemampuan tangan.  Lalu, jika begitu bagaimana jika saya bekerja dengan mengandalkan tangan? Adakah cara untuk mencegah risiko alami CTS ini?

Tips mencegah carpal tunnel syndrome

Melakukan gerakan tangan berulang, seperti mengetik, memotong, mencangkul dan gerakan lainnya dapat menyebabkan masalah pada saraf tangan. Hal ini dapat mengakibatkan jempol, jari tengah, telunjuk, telapak  atau pergelangan tangan akan menimbulkan sensasi seperti tertusuk jarum, mati rasa, atau kesemutan. Semua gejala tersebut bisa menyebar hingga ke lengan atas dan mengganggu aktivitas harian. Agar terhindar dari carpal tunnel syndrome, berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan.

Baca Juga: Profesi yang Rentan Alami Carpal Tunnel Syndrome

1. Luangkan waktu untuk istirahat saat bekerja

Mencegah CTS berarti mencegah tekanan yang berlebih pada saraf. Saat kamu melakukan gerakan menekuk, mengetik atau memutar tangan dalam waktu lama, jangan lupa untuk beristirahat. Hal ini akan memberikan kesempatan bagi otot sekaligus saraf berisitirahat dari adanya tekanan yang berlebihan. Jika memungkinkan, lakukan gerakan dengan tangan yang berbeda secara bergantian. Jangan hanya mengandalkan satu tangan saja.

2. Memperbaiki posisi tidur

Meski gangguan menyerang tangan dan pergelangan jari, posisi tidur ternyata juga bisa memengaruhi risiko carpal tunnel syndome. Posisi tidur tengkurap dengan kepala menumpu pada tangan akan membuat pergelangan tangan mendapatkan banyak beban dan tekanan, sehingga lebih berisiko alami CTS.  Untuk mencegah kondisi CTS, kamu perlu mengurangi tidur di malam hari dengan posisi tersebut. Namun, jika secara tanpa sadar kamu tidur dengan posisi tersebut sebaiknya ubah posisi tidurmu. Biasanya, tangan akan memberikan sinya sepertli rasa kesemutan saat mendapatkan tekanan yang berlebih. Ada baiknya, kamu tidur dengan psosisi telentang dengan tangan berada di samping tubuh.

3. Jaga postur tubuh dan tangan saat bekerja

Jika kamu bekerja dengan banyak mengandalkan tangan, sebagian besar waktu duduk depan layar komputer/laptop maka sebaiknya menjaga postur tubuh saat duduk. Lalu, bagiamana caranya? Duduk, berjalan, dan berdiri dengan posisi bahu tetap lurus. Postur tubuh yang membungkuk cenderung membuat tangan dan lengan akan merenggang jauh ke depan. Hal ini bisa meningkatkan risiko CTS.

Lalu, saat kamu duduk bekerja depan layar komputer/laptop, letakkan  keyboard pada posisi yang tepat. Artinya, jangan sampai membuat jari  terlalu melebar atau menekuk saat sedang mengetik. Selanjutnya, jangan biarkan  pergelangan tangan melayang di udara saat mengetik.

Jika kamu bekerja dengan sebagian besar waktu memegang ponsel, letakkan ponsel di depan tubuh dengan jarak tidak terlalu dekat maupun terlalu jauh.  Hindari juga memegang pena terlalu erat karena bisa menyebabkan otot dan saraf menegang lebih cepat.

4. Melakukan latihan peregangan untuk pergelangan tangan

Sisihkan waktu saat bekerja untuk melakukan latihan peregangan pada pergelangan tangan. Tujuannya, agar otot dan saraf pada pergelangan tangan menjadi lebih rileks serta mencegah terjadinya CTS. Berikut adalah beberapa langkah latihan peregangan tangan yang bisa kamu coba.

  • Gerakan meremas jari selama 15 detik.
  • Putar pergelangan tangan keluar dan ke dalam, masing-masing selama 15 detik.
  • Meluruskan lengan dan menghadap ke tembok. Kemudian, menekuk punggung tangan ke bawah hingga kamu bisa melihat buku-buku tangan bagian dalam. Tempelkan tangan ke tembok dan tahan selama 5 detik.
  • Selanjutnya luruskan tangan dan buka telapak tangan. Kemudian, tempelkan bagian telapak tangan bagian dalam pada tembok dan tahan posisi ini selama 5 detik.

Nah, semoga setelah melakukan keempat tips ini bisa membantu kamu meredakanya nyeri atau mencegaha CTS pada tangan ya. Jika kondisi nyeri tak kunjung membaik setelah melakukan peregangan segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat ya.

Baca Juga: Pengobatan CTS Tanpa Operasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No.34, RT.7/RW.5, Kalibata, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12740

Informasi dan Pendaftaran

Informasi dan Pendaftaran

021-7919-6999

registrasi@lamina.co.id

Pendaftaran Online

Pendaftaran Online

Segera Klik Disini

Jadwal Praktik


Dr. Mahdian Nur Nasution, SpBS

Senin   : 13:00 - Selesai
Rabu    : 13:00 - Selesai
Jumat  : 13:00 - Selesai


Dr. Bismo Nugroho, SpBS

Rabu    : 14:30 - 17:00
Kamis  : 14:00 - 17:00


Dr. Victorio, SpBS, FINPS

Selasa  : 17:00 - 20:00
Sabtu    : 16:00 - 18:00


Dr. Faisal, M.Ked (Neurosurg), Sp.BS

Senin    : 10:00 - 13:00
Selasa   : 10:00 - 13:00
Rabu     : 10:00 - 13:00
Kamis   : 10:00 - 13:00
Jumat   : 10:00 - 13:00


Prof. dr. Darto Satoto, SpAn, KAR

Selasa   : 10:00 - 16:00
Kamis   : 10:00 - 16:00


Dr. Nelfidayani, SpKFR

Selasa   : 16:00 - 20:00
Kamis   : 16:00 - 20:00
Sabtu    : 16:00 - 20:00


Dr. Rifalisanto, SpKFR

Senin   : 10:00 - 15:00
Rabu     : 10:00 - 14:00
Jumat  : 10:00 - 12:00


dr. Ratih Puspa, Sp.N

Selasa     : 17:00 - 20:00
Kamis     : 17:00 - 20:00