Untuk Penderita Sakit Punggung, Hindari 3 Gerakan Olahraga Ini

JAKARTA — Para ahli mengatakan istirahat secukupnya untuk penderita sakit punggung sangat dianjurkan, lalu bagimana dengan olahraga? Tapi istirahat yang dimaksud bukan berlama-lama bed-rest yang membuat otot punggung semakin tegang, tak lentur dan sakit. Lalu aktivitas fisik dan olahraga bagimana yang dianjurkan dan tidak?

Sakit punggung diketahui sebagai kondisi paling mudah dan sering ditemui di masyarakat. Sebab dan tingkat kedaruratannya memang memerlukan pemeriksaan lebih lanjut. Mulai dari sekadar karena kadar kolesterol dalam darah yang meningkat, postur yang salah, sampai adanya masalah syaraf kejepit atau Herniated Nucleus Pulposus (HNP).

Termasuk sakit punggung bawah yang mungkin dalam kasus ringan bisa hilang dalam beberapa hari, pekan atau bulan. Tapi selama pemulihan punggung tetap harus dijaga kesehatan, kelenturan dan kekuatannya. Salah satunya dengan olahraga.

Namun ada beberapa gerakan olahraga yang tak lagi dianjurkan untuk mereka yang sudah terserang sakit punggung. Hindari tiga gerakan olahraga berikut untuk penderita sakit punggung, agar tidak semakin berat hingga tak kunjung sembuh.

Informasi Lebih Lanjut Hubungi Hp/WA 0812 8281 8473

 

“Olahraga perlu untuk sakit punggung khususnya di bagian bawah — tapi tidak semua olahraga memberi keuntungan,” demikin dikutip dari halaman webmd. “Semestinya semua perasaan tak nyaman saat Anda mulai latihan bisa hilang begitu otot lebih kuat. Tapi jika rasa nyeri terus muncul selama lebih dari 15 menit saat latihan, berhentilah dan segera memeriksakan diri ke dokter.”

Untuk Penderita Sakit Punggung, Hindari Gerakan Olahraga Memegang Ibu Jari Kaki

Olahraga yang harus dihindari untuk penderita sakit punggung

Olahraga yang harus dihindari untuk penderita sakit punggung

Dalam kondisi normal berlatih kelenturan dengan berdiri dan mencoba memegang ibu jari kaki mungkin tak masalah. Tapi sebenarnya gerakan ini akan menambah tekanan bagi bantalan tulang/ diskus dan ligamen di tulang belakang.

Gerakan olahraga ini akan memaksa otot punggung bawah dan hamstring untuk meregang lebih jauh sehingga bertambah nyeri.

Sit Ups

Orang biasanya melakukan sit-ups untuk menguatkan otot perut, tapi banyak orang cenderung menggunakan otot pinggul saat melakukannya.

Ini akan membuat sakit punggung bawah semakin terasa karena ada tekanan yang lebih besar juga untuk otot dan disk yang berhubungan dengan tulang belakang.

Mengangkat kaki

Seperti sit-ups, orang biasanya melakukan gerakan mengangkat kaki untuk menguatkan otot perut. Tapi gerakan ini yang dilakukan sembari telentang akan memberi beban bagi punggung. Lalu saat mengangkat kedua kaki pada waktu bersamaan akan sangat berat bagi otot perut jika belum cukup kuat. Akibatnya beban ditimpakan pada tulang punggung bawah.

Anda sebenarnya tetap bisa melakukan ini dengan cara yang lebih aman. Angkat kaki secara bergantian, dengan kaki yang lain di posisi menapak ke lantai dengan lutut yang di tekuk.

Informasi Lebih Lanjut Hubungi Hp/WA 0812 8281 8473

 

Intinya apapun yang Anda rasakan tetaplah berusaha aktif bergerak dan olahraga. Tapi pastikan pilihan olahraga Anda cukup aman dan sesuai dengan anjuran atau hasil konsultasi dengan dokter. (TM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No.34, RT.7/RW.5, Kalibata, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12740

Informasi dan Pendaftaran

Informasi dan Pendaftaran

021-7919-6999

registrasi@lamina.co.id

Pendaftaran Online

Pendaftaran Online

Segera Klik Disini

Jadwal Praktik


Dr. Mahdian Nur Nasution, SpBS

Senin   : 13:00 - Selesai
Rabu    : 13:00 - Selesai
Jumat  : 13:00 - Selesai


Dr. Bismo Nugroho, SpBS

Rabu    : 14:30 - 17:00
Kamis  : 14:00 - 17:00


Dr. Victorio, SpBS, FINPS

Selasa  : 17:00 - 20:00
Sabtu    : 16:00 - 18:00


Dr. Faisal, M.Ked (Neurosurg), Sp.BS

Senin    : 10:00 - 13:00
Selasa   : 10:00 - 13:00
Rabu     : 10:00 - 13:00
Kamis   : 10:00 - 13:00
Jumat   : 10:00 - 13:00


Prof. dr. Darto Satoto, SpAn, KAR

Selasa   : 10:00 - 16:00
Kamis   : 10:00 - 16:00


Dr. Nelfidayani, SpKFR

Selasa   : 16:00 - 20:00
Kamis   : 16:00 - 20:00
Sabtu    : 16:00 - 20:00


Dr. Rifalisanto, SpKFR

Senin   : 10:00 - 15:00
Rabu     : 10:00 - 14:00
Jumat  : 10:00 - 12:00


dr. Zuhri Efendi, Sp.OT (K)

Senin   : 17:00 - 20:00
Rabu     : 17:00 - 20:00
Jumat   : 17:00 - 20:00
Sabtu   : 10:00 - 12:00


dr. Melsa aprima, SpPD

Rabu     : 15:00 - 18:00
Jumat     : 15:00 - 18:00


dr. Haekal Alaztha, Sp.N, FINA

Senin     : 13:00 - 15:00
Rabu     : 13:00 - 15:00


dr. Ratih Puspa, Sp.N

Selasa     : 17:00 - 20:00
Kamis     : 17:00 - 20:00